"kami pekerja, suka membaca"

Jumat, 17 Mei 2013

tidak Ada Yang Tidak Bisa,Dari 10 bulan Terapung-Apung Di Laut Sampai Sukses Membangun..

Pengarang : Dahlan Iskan
Penerbit : Elex Media Komputindo
No : SPPT.300-DP-1212
 
 “ Saya tidak bisa berhenti membaca buku ini. Sosok Karmaka memberikan pelajaran kepada siapa saja mengenai semangat kerja keras remaja yang tak kenal putus asa. Juga contoh pemegang dan pelaksana amanah: amanah orang tua sebagai anak sulung dan amanah mertua menyelamatkan Bank NISP secara mati-matian.
Karmaka juga contoh semangat berkorban untuk keluarganya, adik-adiknya, karyawannya dan perusahaannya. Inilah contoh konkrit orang yang tidak kenal menyerah dalam mengatasi segala kesulitan, baik saat sebagai buruh, saat jadi pimpinan maupun saat menderita sakit parah. Karmaka juga cermin kepemimpinan yang kuat, kepemimpinan yang mampu menghadapi krisis, dan kepemimpinan yang mempunyai visi ke depan. Yang juga tidak kalah penting, Karmaka contoh keberhasilan seorang pemimpin dalam menyiapkan dan melakukan regenerasi, terbukti regenerasi yang dia lakukan betul-betul berhasil. Karmaka seorang contoh yang jarang ada.”
-MUSTOFA, founder dan mantan managing partner, Kantor Akuntan Publik Hans, Tuanakotta & Mustofa-Deloitte Indonesia, salah satu the big 4 kantor akuntan Indonesia. Anggota Dewan Pengurus Nasional Ikatan AKuntan Indonesia ( IAI) dan menjadi Sekjen IAI 2002-2006. sekarang menjadi penasehat dan komisaris berbagai perusahaan-

Resensi: 
Buku ini memuat cerita yang lengkap dengan tutur yang lemah lembut dari seorang bankir, Karmaka Surdaudaja yang telah selesai menjalankan misi reproduksi dan membentuk generasi baru dengan DNA yang benar-benar baru. Itulah tugas anak-anak: Pramukti, Rukita, Parwati, dan Sanitri. Mereka semua berkembang dengan bakat yang berbeda-beda, namun saling menjalin dan melengkapi. Dari kisah di buku ini pulalah kita jadi mengerti, nilai-nilai seperti apa yang dibangun dan mengapa mereka tetap eksis, tumbuh kokoh dan sehat. Kata kuncinya sebenarnya sama saja, Universal; jujur, jaga nama baik, kerja keras dan berani memperjuangkan yang baik. Kita semua tahu itu, tapi tidak semua orang mampu dan mau melakukannya.

Tentang Penulis: 
Dahlan Iskan sekarang menjabat Chairman/ CEO Jawa Pos Group, sebuah jaringan media cetak terbesar di Indonesia. Di bawah grup yang dia pimpin itu kini telah terbit lebih dari 100 surat kabar harian di seluruh Indonesia. Grup Jawa Pos juga mengelola 12 stasiun TV local di Surabaya, Makasar, Yogyakarta, Bandung, Jakarta, Palembang, Padang, Riau, Batam, Jambi, dan sampai tahun 2009 masih akan lahir beberapa TV lokal lagi. Ia juga terpilih sebagai “ Entrepreneur of the year 2003 seluruh dunia di Monaco” . Di luar bisnis media, grup Jawa Pos juga mengembangkan bisnis ke pabrik kertas Koran dan pembangkit listrik PLTU. PT Temprina yang juga menjadi bagian dari grup Jawa Pos, kini memiliki jaringan perusahaan percetakan di lebih 40 kota di Indonesia.
Diluar kesibukannya dalam memimpin bisnis grup Jawa Pos, Dahlan Iskan juga menjadi CEO Perusahaan Daerah Jatim PT Panca Wira Usaha ( PT PWU) yang merupakan holding company dari sekitar 12 perusahaan dibawahnya. Di perusahaan ini Dahlan Iskan tidak mau digaji, bonus maupun fasilitas lainnya. “ ini untuk ibadah saya yang sesuai dengan bidang saya, ” ujarnya. Dibawah kepemimpinan Dahlan Iskan, PT PWU yang sudah nyaris tenggelam, berhasil membangun pabrik karet dengan investasi Rp.60 miliar, Lamongan Shore Base dengan investasi Rp.300 miliar dan gedung Jatim Expo dengan investasi Rp.50 miliar.
Ini buku ke lima yang dia tulis setelah melakukan ganti hati 6 Agustus 2007: Ganti Hati, Hati Baru, Pelajaran dari Tiongkok, Menegakkan Akal Sehat, dan Tidak ada yang Tidak Bisa ini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar